kebenaran HAM

HAM adalah kata-kata yang sering diucapkan dewasa ini. banyak kasus, demonstrasi dan kerusuhan dikaitkan dengan HAM, terutama dalam hubungan negara-negara kapitalis seperti Amerika serikat yang sering menyerukan kebebasan HAM dan demokrasi. kita akan menelaah secara mendalam apa sebenarnya HAM itu.

HAM adalah singkatan dari hak asasi manusia. hak berarti kebenaran dari bahasa arab. asasi berarti prinsipil atau mendasar, sesuatu yang sudah ada sejak manusia lahir. manusia adalah manusia. jadi HAM berarti kebenaran yang sudah ada pada diri manusia sejak lahir.  kebenaran itu harus dihormati siapapun, tidak dapat dihilangkan dan ditambahkan.
kebenaran apakah yang terkandung dalam konsep HAM dewasa ini?
HAM, hak asasi manusia ini berinti pada kebebasan. yaitu manusia sebenarnya bebas. ia dilahirkan tanpa peraturan dan bebas melakukan apa saja. ia terlempar pada keberadaan tanpa pengetahuan, pemberitahuan atau rancangan apapun tentang tujuan hidupnya, dan cara melakukan sesuatu dalam hidupnya. manusia menurut HAM memiliki kebebasan-kebebasan dalam:

1. Hak asasi pribadi / personal Right
- Hak kebebasan untuk bergerak, bepergian dan berpindah-pndah tempat
- Hak kebebasan mengeluarkan atau menyatakan pendapat
- Hak kebebasan memilih dan aktif di organisasi atau perkumpulan
- Hak kebebasan untuk memilih, memeluk, dan menjalankan agama dan kepercayaan yang diyakini masing-masing
2. Hak asasi politik / Political Right
- Hak untuk memilih dan dipilih dalam suatu pemilihan
- hak ikut serta dalam kegiatan pemerintahan
- Hak membuat dan mendirikan parpol / partai politik dan organisasi politik lainnya
- Hak untuk membuat dan mengajukan suatu usulan petisi
3. Hak azasi hukum / Legal Equality Right
- Hak mendapatkan perlakuan yang sama dalam hukum dan pemerintahan
- Hak untuk menjadi pegawai negeri sipil / pns
- Hak mendapat layanan dan perlindungan hukum
4. Hak azasi Ekonomi / Property Rigths
- Hak kebebasan melakukan kegiatan jual beli
- Hak kebebasan mengadakan perjanjian kontrak
- Hak kebebasan menyelenggarakan sewa-menyewa, hutang-piutang, dll
- Hak kebebasan untuk memiliki susuatu
- Hak memiliki dan mendapatkan pekerjaan yang layak
5. Hak Asasi Peradilan / Procedural Rights
- Hak mendapat pembelaan hukum di pengadilan
- Hak persamaan atas perlakuan penggeledahan, penangkapan, penahanan dan penyelidikan di mata hukum.
6. Hak asasi sosial budaya / Social Culture Right
- Hak menentukan, memilih dan mendapatkan pendidikan
- Hak mendapatkan pengajaran
- Hak untuk mengembangkan budaya yang sesuai dengan bakat dan minat

keyakinan bahwa kebenaran mendasar manusia adalah kebebasan merupakan konsep humanisme. humanisme atau kemanusiaan adalah keyakinan filsafat yang memuja manusia sebagai entitas tertinggi di alam semsta. manusia adalah makhluk tertinggi di alam semsta. oleh karena itu ia layak dipuja dalam artian segala aktivitas kehidupan manusia harus dimanfaatkan demi kemaslahatan manusia seluruhnya. kehidupan manusia adalah suci dan tak layak dilecehkan atau diremehkan. tak boleh ada pembunuhan atas manusia dan tak boleh ada hukuman mati. kehidupan manusia harus dijaga.
sayangnya konsep humanisme berpijak pada materialisme dan atheisme yang terbukti tidak benar. materialisme yang memuja materi dan menganggap materi sebagai entitas final menafikan hal-hal gaib yang tak terindra seperti jiwa, cinta dan Tuhan. atheisme juga aliran yang salah karena menganggap tidak ada Tuhan sebagai pencipta dan pengatur alam semesta. aliran kepercayaan ini salah karena tidak logis. namun orang-orang membuat aliran ini walau bertentangan hatinya karena mereka ingin hidup bebas tanpa aturan sehingga mereka bisa melakukan apa saja yang mereka inginkan. orang-orang ingin bebas sehingga mereka bukan saja menafikan peraturan hidup, tapi juga keyakinan keberadaan Tuhan dan hal-hal gaib. mereka berpikir dengan itu mereka tidak akan dimintai pertanggungjawaban atas perbuatan mereka yang seringkali merusak alam dan orang lain.
kenyataan sesungguhnya adalah alam semesta termasuk manusia diciptakan oleh Tuhan. oleh karena itu manusia disebut makhluk, tergoling makhluk hidup yang artinya diciptakan. oleh karena manusia diciptakan , manusia memiliki tujuan dalam hidupnya. tujuan itu adalah beribadah kepada Tuhan. beribadah itu bermakna menjadi hamba. kegiatan hamba ditunjukkan dengan cara mematuhi perintah Tuhan, mejauhi larangannya, melayani-Nya dan melakukan sesuatu karena/ untuk Dia.
oleh karena itu kebenaran mendasar manusia adalah hamba Tuhan. oleh karena itu tujuan manusia adalah melayani Tuhan melalui penghambaan, peribadatan dan pelayanan dalam jalan yang disebut agama. peraturan Tuhan ada dalam agama. oleh karena itu setiap manusia wajib memeluk agama sebagai kebenaran mendasarnya. tanpa agama manusia berarti mengingkari kebenaran finalnya karena dalam hati nurani manusia pasti merasakan hasrat atau kerinduan kepada Yang Sumber, Yang Awal, Yang menciiptakan segalanya dari ketiadaan.
jadi kebenaran mendasar manusia berubah dari kebebasan menjadi kehambaan.