dimanche 29 août 2010

etimologi filsafat


secara etimologi filsafat berasal dari dua kata, yaitu philos dan sophia yang artinya cinta dan kebijaksanaan. filsafat berarti cinta kepada kebijaksanaan. cinta kebijaksanaan ini diwujudkan melalui pemikiran yang mendalam. bentuk kata benda filsafat adalah filosofi, filsafat yang berarti ilmu berpikir mendalam untuk mendapatkan kebijaksanaan. bentuk kata sifatnya adalah filosofis. bentuk kata kerjanya adalah berfilsafat. sedangkan orangnya disebut filsuf, filosof. sedangkan aku menyebutnya filosofer agar keren. istilahku ini aku turunkan dari kata bahasa inggris philosopher.
kegiatan berfilsafat yang berwujud berpikir mendalam ini dapat dilakukan siapa saja dalam kehidupan sehari-hari. namun berpikir mendalam ini berbeda dengan analisa. analisa adalah pemikiran untuk memecahkan masalah. sedangkan filsafat adalah perenungan. perenungan ini dilakukan untuk memikirkan apa yang sebenarnya  penting dalam hidup, hakikat utama hidup, realitas dan keberadaan diri beserta kegiatannya. ketika berfilsafat filosof merenungkan dirinya, alam semesta dan kehidupan sosialnya. ketika merenungkan alam semesta sebagai realitas ia merenungkan cabang filsafat ontologi, yaitu ilmu tentang segala yang ada. ketika ia merenungkan diri sendiri yang sering terkait pengetahuannya, sifat manusia dan emosi manusia ia berfilsafat dalam cabang epistemologi. ketika merenungkan tentang kehidupan ssial seringkali ia menyangkutpautkan dengan sistem nilai, etika, kebudayaan, msayarakat sosal, politik dan seni maka ia sedang berfilsafat axiologi, yaitu filsafat nilai.
mulai merenung dari kehidupan yang biasa dan apa adanya, filosof menyusuri pemikiran yang makin lama makin jauh dan abstrak hingga menemukan dunia pengetahuan filosofi yang berbeda, unik dan bercahaya.

Aucun commentaire:

Enregistrer un commentaire